BAJABARU.com –  Berawal dari wacana dan angan-angan Ketua Umum Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bangkalan Sahabat Syamsul Hadi., S.Ag. ketika menyampaikan visi misi dalam debat kandidat prosesi pemilihan Ketua Cabang PMII Bangkalan pada 19/12/2022 di pendopo Pratanu 2 Bangkalan Syamsul Hadi menwarkan gagasan Sekolah Pemikiran Syaikhona Kholil dengan upaya melestarikan dan menjaga gagasan-gasana Syaikhona Kholil Bangkalan.

Syaikhona Kholil menjadi role model masyarakat Bangkalan , sampai-sampai ada ungkapan pahlawan tanpa tanda jasa. Sekalipun tidak kekal di bumi dengan lebel pahlawan tetapi dalam sendi-sendi jiwa masyarakat beliau dikenang atas perjuangan agamis dan nasionalis. Pikiran dan ide beliau hingga saat ini masih kekal diperbincangkan di ruang-ruang agamis.

Pemikiran Syaikhona Kholil ini, di gagas oleh PC PMII Bangkalan dengan konsep Sekolah Pemikiran dengan upaya melestarikan pemikiran Saichona Kholil terhadap kader-kader PMII Bangkalan setidaknya dapat meledani jejak beliau dan memahami beliau secara akademis. Kita sering mendengar dari omongan mulut ke mulut hanya sebatas karomah beliau tetapi kita tidak bisa menafikan karomah tersebut karena dalam keyakanin islam memang ada beberapa orang yang disebut sebagai waliyullah.

Dalam pelaksanaan sekolah pemikiran Syaikhona Kholil, PC PMII Bangkalan bekerja sama dengan Lajnah Turost Ilmi Syaikhona Kholil Bangkalan karena lajnah turost yang mendalami pemikiran dan latar belakangnya Syaikhona Kholil. Sehingga penulis perlu mempertanyakan apa yang melatar belakangi PMII Bangkalan mengadakan kegiatan Sekolah Pemikiran Syaikhona Kholil, bagaimana PC PMII Bangkalan melestarikan pemikiran Syaichona Kholil dan seberapa penting kader PMII Bangkalan paham sepak terjang Syaikhona Kholil.

Informasi yang penulis temukan saat opening ceremony Sekolah pemikiran Syaikhona Kholil di pendopo agung Bangkalan Sahabat Syamsul Hadi., S.Ag. menyampaikan bahwa dalam agenda kaderisasi formal PMII Bangkalan pemikiran Syaikhona Kholil menjadi materi wajib lokal PMII Bangkalan dan hal tersebut dapat diisi oleh para peserta bahkan tim lajnah turost Syaikhona Kholil, hanya saja kita perlu merumuskan dalam Peraturan Organisasi (PO) PMII Bangkalan melalui Musyawarah Pimpinan Cabang (MUSPIMCAB).

Beberapa materi yang perlu menjadi pedoman untuk dapat disingkronisikan menjadi materi lokal PMII Bangkalan ada lima materi; Biografi Syaikhona Kholil, Pemikiran Keislaman dan Nasionalisme Syaikhona Kholil, Jejak Intelektual dan Karya Karya Ilmiah Syaikhona Kholil, Pemikiran Tasawuf Syaikhona Kholil serta Pemikiran Pluralisme Syaikhona Kholil. Hal ini bagian dari PMII Bangkalan menjaga eksistensialisme pemikiran Syaikhona Kholil.

Perjuangan Syaikhona Kholil Bangkalan; Satu Nafas dengan PMII

Disamping itu, PC PMII Bangkalan menilai pemikiran dan latar belakang Syaikhona Kholil sangat penting dipahami oleh kader PMII Bangkalan melihat era teknologi saat ini yang begitu cepat dan pesat, perlu kiranya kader PMII Bangkalan memahami dan meledani Syaikhona Kholil dari segala aspek agamis maupun nasionalis karena napas perjuangan kaderisasi di tubuh PMII relevan dengan napas perjuangan Syaikhona Kholil.

Dipandang dari nilai-nilai aswaja dalam PMII begitu relevan dengan konsep keislaman Syaikhona Kholil karena KH. H Hasyim Ashari pendiri Nahdlatul Ulama (NU) adalah salah satu murid Syaikhona Kholil yang barang tentu konsep keislamannya sama dan PMII Bangkalan menilai ajaran dan perjuangan Syaikhona Kholil perlu dilestarikan terumatama terhadap kader PMII Bangkalan.

Oleh sebab itu, PC PMII Bangkalan menekankan pada peserta Sekolah Pemikiran Syaikhona Kholil yang dilaksanakan selama 3 hari, peserta harus membuat karya ilmiah dengan dari lima materi yang telah disajikan dan nantinya akan dikoreksikan oleh tim Lajnah Turost Ilmi Syaikhona Kholil untuk menguji keabsahan karya tersebut sehingga dapat dibukan menjadi buku.

Target karya tersebut diharapkan rampung sebelum pelaksanaan MUSPIMCAB PMII Bangkalan supaya dapat dijadikan sebagai materi kaderisasi formal PMII Bangkalan serta Syamsul Hadi,. S.Ag. menegaskan akan membuat Lembaga Semi Otonom (LSO) yang konsentrasi pada kajian pemikiran Syaikhona Kholil. Maka dari itu, upaya ini yang akan menjadi konsentrasi PC PMII Bangkalan dalam menjaga eksistensialisme pemikiran Syaikhona Kholil.

Ditulis oleh : Badrut Tamam, Waka 1 PC PMII Bangkalan

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *