BAJABARU.com – Bangkalan, Anggota MPR RI, H Syafiuddin kembali melaksanakan serap aspirasi masyarakat dengan tajuk Sistem Demokrasi Pancasila pada Senin (04/12/2023) di Aula Hotel Ningrat kabupaten Bangkalan.
Pada acara tersebut, politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu melalukan diskusi mengenai sistem demokrasi Pancasila yang diterapkan di Indonesia.
“Bapak Ibu sudah tahu kan kalau di Indonesia itu sistem demokrasinya sistem demokrasi Pancasila? Wakil rakyat bapak ibu ini hasil dari pemilu yang menjunjung demokrasi Pancasila, jadi jangan pernah sungkan untuk mengutarakan aspirasi karena pada dasarnya Pemilu itu dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Dan seperti kegiatan malam ini, silakan utarakan aspirasi,” tuturnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Bangkalan itu juga mengatakan bahwa wakil rakyat seperti anggota DPR, DPRD tingkat I dan II, DPD, kepala daerah hingga Presiden adalah hasil dari pemilu yang mengedepankan demokrasi Pancasila.
“Siapa pun yang dipilih melalui Pemilu adalah wakil rakyat, jadi rakyat juga berhak menyuarakan atau berpendapat kepada pemimpin atau wakil rakyat untuk kemajuan suatu daerah hingga kemajuan bangsa,” tuturnya.
Pada serap aspirasi tersebut juga dihadiri hadiri mantan Kepala Dinas Pendidikan Drs Mohni yang juga didapuk sebagai pembicara. Pada kesempatan itu Mohni menjelaskan makna demokrasi bukanlah kekuasaan terletak pada puncak kepemimpinan tertinggi atau penguasa akan tetapi kekuasaan berada penuh ditangan rakyat.
“Dimana-mana dewasa ini demokrasi justru banyak mengecewakan banyak orang. Demokrasi belum mampu mewujudkan cita Indonesia merdeka. oligarki, politik dinasti, dwi fungsi TNI, demokrasi yang berbiaya tinggi serta lain sebagainya masih menjadi beban besar demokrasi Indonesia,” katanya.
